Sunday, June 29, 2008

Yusuf Bilyarta Mangunwijaya

Tribute to a multi-talented, national figure
Ini dia salah satu tokoh multi talent yang saya kagumi. Yusuf Bilyarta Mangunwijaya, sosok sederhana yang menghasilkan karya-beragam yang tidak sederhana, melainkan LUAR BIASA. Lihat saja, sebagai seorang Romo - Pastor, yang notabene adalah lingkup Pelayanan Rohani/Gerejawi, ia justru dikenal bukan saja sebagai Rohaniawan, tetapi juga sebagai Arsitek, Budayawan, Pendidik dan Sastrawan. Ini dikarenakan karya-karyanya yang diakui oleh pegiat-pegiat kriteria diatas. Lintas appresiasi, sebagai Rohaniawan, ia bukan hanya "Arsitek spiritualitas bagi umatnya", tetapi juga arsitek Budaya, Pendidikan, dan turut andil dalam membangun perkembangan sastra di Indonesia serta internasional.
Saya mulai kenal tokoh ini sejak Bangku kuliahan. Beberapa Karya Tulisannya yang saya nikmati dan menjadi koleksi saya a.l : 1. Burung-Burung Manyar, novel, 1981
  • 2. Durma Umayi, Novel, 1985
  • 3. Di Bawah Bayang-Bayang Adikuasa, 1987

Karya Lain :

  • Manusia Pascamodern, Semesta, dan Tuhan: renungan filsafat hidup, manusia modern, 1999
  • Memuliakan Allah, Mengangkat Manusia, 1999
  • Menjadi generasi pasca-Indonesia: kegelisahan Y.B. Mangunwijaya, 1999
  • Menuju Indonesia Serba Baru, 1998
  • Pasca-Indonesia, Pasca-Einstein, 1999
  • Ragawidya, 1986
  • Sastra dan Religiositas, kumpulan esai, 1982
  • Gereja Diaspora, 1999
  • Kita Lebih Bodoh dari Generasi Soekarno-Hatta, 2000
Berikut Biografi YB Mangunwijaya dan Karya-2 Beliau :
Ada banyak gelar yang bisa disandangkan pada sosok yang biasa dikenal sebagai Romo Mangun ini. Ia adalah seorang arsitek, seorang humanis, seorang sastrawan, juga budayawan. Sebagai pendidik, ia juga berperan menghadirkan suatu pendidikan alternatif.
SIAPAKAH ROMO MANGUN? Yusuf Bilyarta Mangunwijaya adalah nama lengkapnya. Ia dilahirkan pada tanggal 6 Maret 1929 di Ambarawa, Jawa Tengah, sebagai anak sulung dari dua belas bersaudara. Ayahnya bernama Yulianus Sumadi, sedangkan ibunya Serafin Kamdaniyah. Romo Mangun mengawali pendidikannya di HIS Fransiscus Xaverius, Muntilan, Magelang (1936 -- 1943). Lalu berturut-turut di STM Jetis, Yogyakarta (1943 -- 1947), dan SMU-B Santo Albertus, Malang (1948 -- 1951). Selanjutnya ia menempuh pendidikan seminari pada Seminari Menengah Kotabaru, Yogyakarta, yang dilanjutkan ke Seminari Menengah Santo Petrus Kanisius di Mertoyudan, Magelang. Pada masa-masa sekolahnya, Romo Mangun sudah ikut dalam gerakan kemerdekaan. Ia, misalnya, ikut dalam aksi pencurian mobil-mobil tentara Jepang. Ia pun bergabung dalam Batalyon X Divisi III sebagai prajurit TKR. Ia turut pula dalam pertempuran di Ambarawa, Magelang, dan Mranggen. Selain menjadi prajurit Tentara Pelajar, ia pernah pula bertugas sebagai sopir pendamping Panglima Perang Sri Sultan Hamengkubuwono IX memeriksa pasukan. Pernah pula ia menjabat sebagai komandan Tentara Pelajar saat Agresi Militer Belanda I pada Kompi Kedu.
IMAM YANG MENEKUNI ARSITEKTUR Pada tahun 1951, ia masuk ke Seminar Menengah di Kotabaru. Setahun kemudian, ia pindah ke Seminari Menengah Petrus Kanisius, Mertoyudan, Magelang. Ia melanjut ke Institut Filsafat dan Teologi Santo Paulus di Kotabaru. Di sinilah ia bertemu mentornya, Uskup Soegijapranata, SJ., sosok yang juga menjadi tokoh Nasional. Uskup Soegijapranata, SJ. merupakan uskup agung pribumi pertama di Indonesia. Tidak hanya mengajar, Soegijapranata pulalah yang menahbiskan Romo Mangun sebagai imam pada tahun 1959. Meski telah menjabat sebagai imam, cita-cita Romo Mangun sejak lama untuk menjadi insinyur tidaklah hilang. Itulah sebabnya, setelah ditahbiskan, ia justru melanjutkan pendidikannya di Teknik Arsitektur ITB, juga pada tahun 1959. Dari ITB, ia melanjutkan studinya di universitas yang sama dengan B.J. Habibie, yaitu di Rheinisch Westfaelische Technische Hochschule, Aachen, Jerman pada 1960, yang diselesaikannya pada tahun 1966. Pendidikan arsitektur inilah yang kemudian memberinya landasan yang kuat untuk menghasilkan beragam karya arsitektural yang justru menghadirkan nuansa baru dalam arsitektur Indonesia. Tidak heran pula bila ia kemudian dikenal sebagai bapak arsitektur modern Indonesia.
Sebagai arsitek, ia merancang membangun banyak gedung. Sebut saja kompleks peziarahan Sendangsono, Gedung Keuskupan Agung Semarang, Bentara Budaya Jakarta, pelbagai bangunan lain, termasuk beberapa gereja. Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) pun menganugerahinya IAI Awards 1991 dan 1993 sebagai penghargaan atas beberapa karyanya. Adapun karya arsitekturalnya di Kali Code menjadi salah satu "monumen" Romo Mangun. Ia membangun kawasan pemukiman warga pinggiran itu tidak sebatas pembangunan fisik, tapi sampai pada fase memanusiakan manusia. "Penataan lebih pada segi sosio-politis dan pengelolaan kemasyarakatan," demikian tutur Romo Mangun, yang dikenal juga sebagai bapak dari masyarakat "Girli" (pinggir kali) mengenai "monumen"-nya tersebut. Penataan lingkungan di Kali Code itu pun membuahkan The Aga Khan Award for Architecture pada tahun 1992. Tiga tahun kemudian, karya yang sama ini membuahkan penghargaan dari Stockholm, Swedia, The Ruth and Ralph Erskine Fellowship Award untuk kategori arsitektur demi rakyat yang tak diperhatikan.
MEMIHAK RAKYAT KECIL Sisi humanisme Romo Mangun memang begitu kental. Pada tahun 1986, ia mendampingi warga Kedungombo yang kala itu memperjuangkan lahannya dari pembangunan waduk. Pembelaannya kepada nasib penduduk Kedungombo menyebabkan presiden, yang saat itu masih dijabat oleh Soeharto, menuduhnya sebagai komunis yang mengaku sebagai rohaniawan. Berbagai teror dan intimidasi menghampirinya pula. "Kalau saya dituduh melakukan kristenisasi kepada para santri, silakan tanyakan langsung kepada warga Kedungombo. Kalau saya dikatakan sebagai warga negara yang tidak taat kepada pemerintah, saya jawab, ketaatan itu harus pada hal yang baik. Orang tidak diandaikan untuk menaati perintah yang buruk. Apa yang saya kerjakan sesuai dengan Mukadimah UUD 1945 dan Pancasila," komentarnya tenang. Upaya yang tidak sia-sia mengingat pada tanggal 5 Juli 1994, akhirnya Mahkamah Agung RI mengabulkan tuntutan kasasi 34 warga Kedungombo tersebut. Malahan warga memperoleh ganti rugi yang nilainya lebih besar daripada tuntutan semula. SEBAGAI PENULIS SEKALIGUS PENDIDIK Karya tulis yang dihasilkan Romo Mangun bukanlah karya tulis sembarangan. Semua dihadirkan dengan alam pikir yang kompleks. Hal ini terwujud pula dari kalimatnya yang panjang-panjang, yang tak jarang sulit dipahami. Namun, ia berkata, "Tulisan saya realitas. Realitas itu kompleks, tidak sederhana, tidak satu dimensi, canggih, rumit, dan banyak segi. Kalimat mestinya begitu juga." Faruk H.T. berkomentar, "Karya-karya sastra Romo Mangun pada dasarnya berisi cerita tentang pengorbanan dan penyerahan kekuasaan yang tidak menutup kemungkinan bagi munculnya pengkhianatan" (Gatra 20 Februari 1999). Kekayaan tulisan Romo tidak hanya terlihat lewat bingkai sejarah yang dihadirkan, tetapi juga persoalan kultur turut dibahasnya. Dalam bukunya, "Pasca-Indonesia, Pasca-Einstein" (1999), masalah kultur dan dikotomi Barat-Timur, ia bahas secara tajam. Dalam bidang kesusastraan, buah tangannya tidak dimungkiri pula. Sebut saja "Burung-Burung Manyar" (1981) yang menuai penghargaan dari Ratu Thailand Sirikit lewat ajang The South East Asia Write Award 1983. Ia juga menjadi orang Indonesia kedua setelah Goenawan Mohammad yang mendapat penghargaan The Professor Teeuw Award di Leiden, Belanda, untuk bidang susastra dan kepedulian terhadap masyarakat. Adapun karya sastra terakhirnya berjudul "Pohon-Pohon Sesawi", yang diterbitkan setahun setelah ia meninggal. Tidak hanya dalam bidang arsitektur dan penulisan, Romo Mangun pun memiliki keprihatinan terhadap sistem pendidikan di Indonesia. Ia mewujudkannya dengan mendirikan Yayasan Dinamika Edukasi Dasar. Catherine Mills, yang menulis tesis mengenai Romo Mangun, mengutip perkataan Romo, "When I die, let me die as a primary school teacher (kalau saya meninggal, biarkan saya meninggal sebagai guru sekolah dasar)." Bagi Romo Mangun, pendidikan dasar jauh lebih penting daripada pendidikan tinggi. Itulah sebabnya, ia pun pernah berujar, "Biarlah pendidikan tinggi berengsek dan awut-awutan. Namun, kita tidak boleh menelantarkan pendidikan dasar." Mengenai cara Romo Mangun mendidik anak-anak, budayawan Mudji Sutrisno memiliki kenangan tersendiri. Ketika bersama anak-anak didiknya sedang merayakan ulang tahun salah seorang anak, Romo melihat bahwa anak-anak kecil tersebut tidak sanggup menghabiskan makanannya. Akhirnya, Romo mengumpulkan sisa makanan tersebut menjadi satu dan memakannya agar tidak ada yang terbuang. "Dengan menghabiskannya serta menjelaskan bahwa makanan adalah rezeki Sang Pencipta, maka sebuah penghayatan keteladanan dalam menanamkan nilai syukur dan menghargai nasi tertanam amat menyentuh. Apalagi, santapan itu dihabiskan sang guru dengan rendah hati," kenang Mudji.
ROMO BERPULANG Romo Mangun sebenarnya telah memasang alat pacu jantung sejak 1990. Lalu sejak 1994, ia berniat mengurangi aktivitasnya sebagai pembicara di berbagai seminar dan diskusi. Meski demikian, pada tahun 1999, ia justru menghadiri kegiatan yang ia hindari itu. Pada tanggal 10 Februari 1999, Romo Mangun menghadiri Simposiom "Meningkatkan Buku Dalam Upaya Membentuk Masyarakat Baru Indonesia", yang diselenggarakan Yayasan Obor Indonesia, di Hotel Le Meridien, Jakarta. Ia juga berbagian sebagai pembicara pada simposium tersebut, namun belum lama, badannya limbung, nyaris jatuh. Budayawan Mohamad Sobary langsung membaringkannya di lantai Ruang Puri. Dan tepat pukul 13:55 WIB, Romo Mangun dinyatakan meninggal karena serangan jantung. Pemakamannya dihadiri oleh ribuan pelayat. Hal ini menunjukkan betapa ia merupakan pribadi yang sangat dikagumi sekaligus dihormati masyarakat dari berbagai kalangan. Tidak hanya kalangan rohaniawan dan penganut Katolik atau masyarakat Yogyakarta, berbagai lapisan masyarakat dan agama turut menghadiri. Budayawan Mudji Sutrisno mengapresiasi sosok Romo sebagai seorang rohaniawan yang menghidupi iman Katolik dan imamatnya dengan tindakan nyata. Tidak hanya seorang pastor yang melayani misa, tetapi juga pastor yang terlibat dalam membahasakan cinta. Masih menurutnya, Romo Mangun benar-benar mempraktikkan karya Yesus yang menyapa, peduli, berjuang, menyatu dengan kaum terpinggirkan, dan hidup bersama mereka. Cita-cita Romo Mangun memang banyak yang terlampaui. Sebagai arsitek, ia berhasil membangun beragam bangunan yang membuahkan penghargaan. Sebagai penulis, karyanya pun diakui di tingkat dunia. Hanya saja, obsesinya tentang pendidikan anak-anak miskin belum tercapai. Ia memang telah merintis Yayasan Dinamika Edukasi Dasar sejak tahun 1980-an, sebuah wadah pengajaran bagi anak-anak miskin dan telantar. Ia juga merintis sekolah di desa Mangunan, Kalasan, yang menurut Mudji Sutrisno merupakan karya intelektual yang nyata, yang melakukan penyebaran ide dan kritis. Intelektual yang tidak saja memiliki "laboratorium" tapi juga mewakili nurani bangsa. Sayang, perjuangannya harus terhenti oleh penyakit jantung, saat SD Mangunan tersebut baru berjalan lima tahun, kurang empat tahun untuk melihat hasil dari kurikulum pendidikan dasar sembilan tahun yang dirancang dan diaplikasikan oleh Romo Mangun sendiri. Mungkinkah ini menjadi tongkat estafet bagi semua orang, sebagaimana Yesus meninggalkan Petrus dan rekan-rekan lainnya untuk melanjutkan karya mereka bersama. Ya, tongkat estafet itu harus disambut oleh setiap orang percaya. Andakah itu?
Dirangkum dari Anonim 1999. Sang Pastor Pejuang Romo Mangun telah Pergi, dalam SiaR News Service, Rabu 10 Februari 1999, http://www.mail-archive.com/siarlist@minipostgresql.org/msg00416.html.Laksono, Mayong S. Romo Mangun: Merakyat untuk Balas Budi kepada Rakyat, dalam Intisari on the Net, Maret 2000, http://www.indomedia.com/intisari/2000/maret/mangun.htm.Prakosa, Ambara Muji. 2007. Man For Others: Sketsa Mangun (1), dalam http://orcafilms-inside.blogspot.com/2007/05/man-for-others-sketsa-mangun-1.html.Wikipedia Indonesia. 2007. Yusuf Bilyarta Mangunwijaya, dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Y.B._Mangunwijaya. Dirangkum oleh: R.S. Kurnia Karya-2 YB Mangiwijaya Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia. Karya Arsitektur Pemukiman Kali Code, Yogyakarta Kompleks Sendangsono Gedung Keuskupan Agung Semarang Gedung Bentara Budaya, Jakarta Gereja Katolik Jetis, Yogyakarta Gereja Katolik Cilincing, Jakarta Markas Kowihan II Biara Trappist Gedono, Salatiga, Semarang Gereja Maria Assumpta, Klaten Gereja Maria Sapta Duka, Mendut
Buku dan tulisan Balada Becak, novel, 1985 Balada dara-dara Mendut, novel, 1993 Burung-Burung Rantau, novel, 1992 Burung-Burung Manyar, novel, 1981 Di Bawah Bayang-Bayang Adikuasa, 1987 Durga Umayi, novel, 1985 Esei-esei orang Republik, 1987 Fisika Bangunan, buku Arsitektur, 1980 Gereja Diaspora, 1999 Gerundelan Orang Republik, 1995 Ikan-Ikan Hiu, Ido, Homa, novel, 1983 Impian Dari Yogyakarta, 2003 Kita Lebih Bodoh dari Generasi Soekarno-Hatta, 2000 Manusia Pascamodern, Semesta, dan Tuhan: renungan filsafat hidup, manusia modern, 1999 Memuliakan Allah, Mengangkat Manusia, 1999 Menjadi generasi pasca-Indonesia: kegelisahan Y.B. Mangunwijaya, 1999 Menuju Indonesia Serba Baru, 1998 Menuju Republik Indonesia Serikat, 1998 Merintis RI Yang Manusiawi: Republik yang adil dan beradab, 1999 Pasca-Indonesia, Pasca-Einstein, 1999 Pemasyarakatan susastra dipandang dari sudut budaya, 1986 Pohon-Pohon Sesawi, novel, 1999 Politik Hati Nurani Puntung-Puntung Roro Mendut, 1978 Putri duyung yang mendamba: renungan filsafat hidup manusia modern Ragawidya, 1986 Romo Rahadi, novel, 1981 (terbit dengan nama samaran Y. Wastu Wijaya) Roro Mendut, Genduk Duku, Lusi Lindri, novel trilogi, 1983-1987 Rumah Bambu, kumpulan cerpen, 2000 Sastra dan Religiositas, kumpulan esai, 1982 Saya Ingin Membayar Utang Kepada Rakyat, 1999 Soeharto dalam Cerpen Indonesia, 2001 Spiritualitas Baru Tentara dan Kaum Bersenjata, 1999 Tumbal: kumpulan tulisan tentang kebudayaan, perikemanusiaan & kemasyarakatan, 1994 Wastu Citra, buku Arsitektur, 1988
Buku tentang Romo Mangun Romo Mangun Di Mata Para Sahabat, Abdurrahman Wahid, Kanisius, 1999 Y.B. Mangunwijaya, Pejuang Kemanusiaan, Priyanahadi dkk, Kanisius, 1999 Tektonika Arsitektur YB. Mangunwijaya, Eko A. Prawoto, Cemeti Art House Yogyakarta, 1999 Romo Mangun Imam bagi Kaum Kecil, Purwatma Pr, Kanisius, 2001 Mendidik Manusia Merdeka, Romo Y.B. Mangunwijaya 65 Tahun, Sumartana dkk, Institut Dian/Interfedei dan Pustaka Pelajar, 1995 Mengenang Y.B. Mangunwijaya, Pergulatan Intelektual dalam Era Kegelisahan, Sindhunata, Kanisius, 1999 Menjadi Generasi Pasca-Indonesia, Kegelisahan Y.B. Mangunwijaya, Kanisius, 1999 Romo Mangun Sahabat Kaum Duafa, Iip D. Yahya dan I.B. Shakuntala, Kanisius, 2005
Romo Mangun, activist Even after his death, YB Mangunwijaya speaks still with the voice of Indonesia's democratic independence fighters.
Nico Schulte Nordholt
Romo Mangun's voice is silent. Just now, when the situation in Indonesia is so grim, we miss his wise words and his courage. Fortunately he illuminated the political transformation process of recent years with incisive commentary through numerous articles, written with a boundless energy. Many of them are collected in a book entitled Menuju Indonesia serba baru 'Towards a completely new Indonesia' [Gramedia, 1998]. This is part of his heritage to a younger generation of Indonesians. To influence, to inspire that younger generation, that was Mangun's chief purpose in all his political action and writing.
In this book Romo Mangun appears to be fascinated by the differences and similarities between the struggle for independence in the 1940s and the current struggle for democracy. In those days, the new Indonesia had to be built up after colonial exploitation and fascist occupation. Today young people face the task, after seven years of oppression under Sukarno and another 33 years under Suharto, once more to give shape to a nation that has been wounded to the bone. That task is if anything even more difficult today. The earlier struggle was led by a democratic leadership, with figures such as Sutan Syahrir, Mohammad Hatta and so many other founders of the republic, who gave meaning and direction to that process of nation-building. The indoctrination of the last forty years has made the possibility of democratic leadership at least in the short term virtually zero.
Mangun rather feared that the post-Suharto period could well be even more repressive. He resisted that danger, and worked for a genuine democracy, literally to his last breath of life. He saw it as his mission to convey the democratic values of the revolutionary period to a younger generation, who grew up in an Indonesia where for 40 years those values have been suppressed. As a lad he fought in the student battalion, the Tentara Pelajar Indonesia, TPI. Since he had had a basic technical education, he became a driver-mechanic. He drove for the former Sultan of Yogyakarta, and also regularly came into contact with Commander Suharto, who later became president.
Student-soldier This period was decisive for the remainder of his life. Three individuals played an immense role for him. They were Major Isman, the commander of TPI; Monsignor Sugyapranoto, who as bishop of Semarang unconditionally chose the side of the republic against the colonial Dutch and was later honoured as national hero by Sukarno; and Sutan Syahrir, the republic's first prime minister, whose inspiring, democratic attitude during the independence struggle made a great impression on the young soldier Mangun. As a result of a speech made by Major Isman during a TPI reunion in Malang in the early 1950s, the 22-year old Mangun decided to dedicate the rest of his life to the cause of the wong cilik, the 'little people', the weakest members of society. Major Isman had pointed out that the true heroes of the revolution were not they, the young student-soldiers, but the villagers who had suffered so much. In order to repay his debt to them, Mangun henceforth devoted himself to the weak and the oppressed. Under the influence of Mgr Sugyapranoto he then entered seminary to become a priest. The same monsignor later sent Mangun to Aken in Germany to obtain a degree in architecture. It is the social democratic ideas from the writings of Sutan Syahrir that continually reappear in Mangun's politically coloured articles. He saw Syahrir as someone who devoted himself completely to the independence cause, but who understood at the same time that a narrowly nationalistic, merely political independence would not be sufficient to really improve the lot of the 'little people'. That requires in the first place social liberation, coupled with education on a massive scale, but also, and especially, international solidarity. The technically gifted Mangun brought his political ethics, rooted in a religious social democratic thought world, into practice in such a way that for him the word and the deed became one. He acquired a virtually unique place among Indonesia's political activists. But perhaps Romo Mangun's especial characteristic is that he never let himself be put into one particular box. He knew how to break through every dividing wall. He could do that at least partly because of his multifaceted talents, among which lay a great sense of humour, and which makes it really impossible to regard him only in one dimension, namely as political activist. He first became nationally known as an activist when he declared himself, in word and deed, in solidarity with the slum dwellers of the Code River in Yogyakarta. But he had by then already acquired fame through his novel 'The Weaverbirds' (Burung-burung Manyar, 1981). The novel won him a literary prize. Narrowly nationalistic interests initially contested the award and accused Mangunwijaya of having detracted from the heroic struggle for independence. However, because of his own role in that struggle, indeed under the command of Suharto, who had since become president, Mangun seemed to be immune from such reproach. In his action on behalf of the Code River residents he also made skilful use of his old job as driver for the former Sultan of Yogyakarta. He never hesitated to make the fullest use of contacts built up over a rich and varied life, in service of the wong cilik. Mangun adopted the same approach in the second big socio-political action into which he threw himself, on behalf of farmers displaced from their homes in a Central Java valley by the building of the huge Kedung Ombo dam. Without hesitating he contacted his campus friend from his Aken period, Rudy Habibie, at the time minister for research and technology, and asked him in an open letter for his help. Yet even more important than the letter was another aspect of his approach to action.
No dividing wall As a priest he knew he was vulnerable to the allegation that he was hunting for converts through his social action, especially after he began a basic education project for the children in the Kedung Ombo dam environs. For that reason he made a close ally out of his friend Kiai Hamam Dja'far of Magelang, who has also since died. Not out of the tactical consideration that he needed someone to cover his back but, as he said to me, in the full awareness that in an action such as this every hint of conversion fanaticism must be avoided. He was convinced that only by working together hand in hand, in praxis, to improve the lives of the oppressed was it possible to break through the religious dividing walls. In that respect Romo Mangun's life as an activist has become a role model for all socio-political activists in Indonesia, indeed by no means only in Indonesia. Now we must mention two further themes in the 'Mangun as political activist' narrative. First is a deep involvement in the cause of the East Timorese. He had already adopted a stance against the grave injustice of the occupation, though in a veiled way, in his novel Ikan-ikan Hiu, Ido, Homa of 1983. Here he drew an allegorical parallel between the bloody massacres of the inhabitants of Banda Island by the seventeenth century Dutch VOC, and the Indonesian occupation of East Timor in 1975.
Soon thereafter, arguing both out of his historical insight that the founders of the republic had fought only for the freedom of the territory of the former Netherlands India, and out of his great feeling for justice and a revulsion against any kind of human rights abuse, Romo Mangun became one of the first Indonesians to speak publicly in favour of a just solution to this bloody conflict. Besides his good friend Abdurrahman Wahid, the colourful chairman of Nahdatul Ulama, Mangunwijaya was the only other Indonesian to be personally invited by Bishop Belo to attend the Nobel Peace Prize ceremony in Oslo on 10 December 1996. For political reasons, Wahid allowed the invitation to pass, but Romo Mangun was there. This is one of the differences between the NU leader, who has since then developed into a practising politician, and Mangun the political activist, who was always indebted only to his own principles. In the second theme, however, Mangun came much closer to the area of practical politics. Over the last twelve months he became a very vocal defender of the federative idea within the political arena. Precisely because he thought of himself as a fighter for independence, he saw that the future of the entire island nation could only be saved as the Republic of Indonesia by working towards a federative state. I would like to end with a mention of what was no doubt the pinnacle experience of Romo Mangun's role as political activist. On 26 May 1998 he was one of the main speakers at a mass rally in Yogyakarta to commemorate the death of the student Moses Gatutkaca. I tend to think it must be more than mere coincidence that it had to be someone with such a symbolically laden name who became the victim in Yogyakarta's otherwise rather peaceful month of May 1998: Moses, the liberator in the Judaeo-Christian tradition, and Gatutkaca, the purest hero within the Javanese mythology. But I want to point to the speech that Romo Mangun delivered on that occasion. It was undoubtedly one of his most political speeches, but it was above all highly visionary and, to my mind, of the same quality as the Manifest Politik nomor 1 of November 1945, which Romo Mangun quoted so frequently. This document, written by Sutan Syahrir in the time of kegelisahan, of chaos, significantly determined the meaning and direction of the struggle for independence. Mangunwijaya in his speech of 26 May 1998 especially addresses the youth, and calls on them incisively yet patiently to carry on the struggle 'towards a completely new Indonesia'. He envisaged in the first place the year 2028, a hundred years after the 'birth' of the first generation of democratic leaders, who proclaimed independence in 1945. And then, eventually, the year 2045 when, a hundred years after that proclamation, a truly democratic Indonesia has taken shape. Like the prophet Moses, Mangun spoke of a promised land that he knew he would never enter. But with a rock solid faith in the power and impetuousness of youth he was convinced that that vision would become a reality. Abdurrahman Wahid expressed the same faith in an obituary for his friend Mangun when he wrote of his conviction that we would surely be enriched by successors to Mangun, who would dedicate themselves as wholeheartedly to his ideals. Nico Schulte Nordholt (n.g.schultenordholt@tdg.utwente.nl) teaches at the University of Twente, Enschede, Netherlands. Extracted from a eulogy delivered at a memorial service for YB Mangunwijaya on 6 May 1999. Mangun died on 10 February 1999 aged 69 (see Inside Indonesia no.58, April-June 1999). Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia

Sunday, June 22, 2008

Ada apa dengan Krisis Pangan Global ?

Krisis Pangan Global dan Ancaman Bagi Indonesia Krisis pangan global dirasakan dampaknya oleh seluruh negara melalui berbagai macam bentuk. Walaupun krisis pangan baru terasa nyata pada saat ini, tetapi prosesnya berlangsung lama seiring dengan berkembangnya sistem penyediaan pangan yang berorientasi akumulasi kapital secara global. Saat pangan diperlakukan seperti komoditas pada umumnya dan bukan sebagai hak dasar manusia untuk hidup, maka orientasinya akan berubah sesuai kecenderungan pasar. Dimana bahan pangan dengan permintaan tinggi akan diutamakan dengan mengabaikan dampaknya terhadap ketahanan pangan. Krisis pangan pada saat ini terjadi dalam kaitannya dengan harga yang tinggi untuk beberapa bahan pangan, yaitu gandum, kedelai, beras, jagung, produk turunan susu, dan tanaman untuk minyak dan daging.Penyebab kenaikan harga tidak sama untuk beberapa bahan pangan, dan dijelaskan sebagai berikut:
1. Harga pangan naik karena kompetisi dengan pangan/komoditi yang lebih menguntungkan.
a. Tingginya harga bahan bakar fosil global mendorong pencarian alternatif dan termasuk di dalamnya agrofuel. Agrofuel yang diminati saat ini adalah Jagung, Tebu, Sawit, Rapeseed. Efisiensi Jagung untuk bahan bakar mendorong Amerika menurunkan 15% produksi kedelai dan menggantinya ke Jagung. Penurunan ini menyebabkan kenaikan harga yang nyata dan menghantam negara pengimpor kedelai dari Amerika. Indonesia mengimpor sebanyak 64% kedelai dari Amerika (Deptan, 2007) dan penurunan suplai melumpuhkan lebih pengrajin tempe dan kedelai.
b. Perubahan pola konsumsi, yaitu peningkatan kebutuhan daging.Beberapa Negara berkembang dengan penduduk tinggi seperti India dan China, perubahan konsumsi daging/kapita menyebabkan kenaikan harga daging, dan dampaknya menaikkan beberapa harga biji-bijian sebagai pakan.
2. Kenaikan harga pangan karena tingginya harga bahan bakar fosil. Dengan perdagangan pangan antar Negara, benua, samudra biaya transportasi akan menyebabkan naiknya harga pangan. Sebagai contoh, rata-rata jarak yang ditempuh oleh gandum pada saat diimpor adalah 3885 Km atau mendekati 4 kali panjang pulau jawa http://www.localfooddirectory.ca/foodshed/geobrowser)
3. Kenaikan harga pangan karena prioritas kebutuhan dalam negeri.Hal ini terjadi untuk beras, ketika eksportir ke-2 dan ke-3 terbesar di dunia, yaitu Vietnam dan India memutuskan untuk mengurangi jumlah ekspor.
4. Harga bahan bakar yang meningkat tinggi menuntut pencarian sumber alternatif yang lebih murah dengan meningkatkan agrofuel. Secara beruntun kompetisi agrofuel menyisihkan jumlah produksi untuk pangan sehingga harga pangan turut naik. Selain itu, pola penyediaan pangan yang berjalan melalui intensitas pertukaran yang tinggi dan jarak yang jauh menyebabkan harga pangan turut naik sebagai konsekuensi ongkos produksi.
Implikasi tingginya konsumsi daging
Sebagai gambaran, secara global perbandingan lahan yang digunakan untuk peternakan sekitar 25 kali lipat luas untuk tanaman, sedangkan hasil sereal atau biji-bijian mencapai hampir 9 kali lipat produksi daging yang dihasilkan (UN Food Outlook, Mei 2008). Atau untuk memenuhi kebutuhan daging seorang Kanada selama setahuan dibutuhkan 4,6 kali lipat lapangan bola (1,6 Ha), dibandingkan dengan beberapa negara berkembang yang dapat mencukupi kebutuhan karbohidrat satu orang dengan 0.2 Ha. (IDRC 2007 di http://www.idrc.ca/en/ev-30610-201-1-DO_TOPIC.html). Ilustrasi untuk jumlah air yang dibutuhkan: 1 kg gandum = 1000-2000 l air; 1 kg daging sapi = 10.000-13.000 l air.
Dengan gambaran ini bisa dibayangkan ketika permintaan daging dari China dan India meningkat, maka semakin banyak bahan pangan yang dijadikan pakan, karena memberikan nilai ekonomi yang lebih tinggi. Sejak tahun 1985 konsumsi daging di China meningkat dari 20% menjadi 50% terhadap porsi diet.
Secara konseptual dan visi dunia, agrikultur dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pangan seluruh umat manusia. Tetapi kenyataannya pangan sekedar komoditi dimana faktor-faktor penyetirnya adalah fungsi ekonomi. Pangan sebagai hak dasar sehingga kelaparan harus dihilangkan menjadi visi yang ditinggalkan. Kelaparan modern pasca 1700 memperlihatkan bahwa kelaparan justru disebabkan karena kebijakan yang tidak memprioritaskan keselamatan rakyatnya. Kelaparan Irish 1845-1849 terjadi setelah makanan dikirim ke Inggris yang mampu membayar lebih, begitu juga dengan kelaparan 1973 di Ethiopia. Kelaparan terbesar dalam abad 20 terjadi di China pada tahun 1958-61 dimana 20 juta orang meninggal, dan ini disebabkan kebijakan China untuk meninggalkan pertanian dan beralih sebagian ke industri baja.
Daftar kelaparan lain selama abad 20 dilatarbelakangi oleh terjadinya perang.
Dari gambaran di atas terlihat bahwa kelaparan modern terjadi untuk sebab-sebab yang dapat dihindari. Sistem produksi-konsumsi pangan dikontrol oleh pasar menyebabkan orientasi produksi bukan untuk pemenuhan hak manusia, melainkan untuk mendapat keuntungan sebesar-besarnya.
Krisis pangan Indonesia
Terhadap kenaikan harga global, harga pangan di Indonesia cenderung lebih stabil kecuali untuk minyak goreng dan kedelai. Bila Indonesia impor, maka ancaman di depan mata adalah kenaikan harga beras akibat kenaikan harga global 133% dalam periode januari-mei 2008 (FAO: Food Outlook, Mei 2008). Tetapi yang pasti terjadi adalah kenaikan harga pangan, termasuk beras pasca-kenaikan BBM.
Beras
Harga beras dalam negeri cenderung lebih stabil dibandingkan kenaikan harga global. Saat ini Indonesia masih terbilang aman soal beras, karena produksi hingga saat ini masih mampu memenuhi kebutuhan nasional, bahkan sedikit surplus.
Kondisi surplus dan tingginya harga beras menjadi godaan untuk ekspor walaupun dengan ketetapan hanya bila stok mencapai 3 juta ton. Melihat kecenderungan impor Indonesia dengan variasi yang sangat tinggi, ekspor pada saat ini sangat berisiko. Indonesia tidak bisa mengekspor beras, bahkan jika cadangan mencapai 3 juta ton, seperti yang disyaratkan oleh pemerintah. Harga beras global naik disebabkan dua negara pengekspor utama beras, yaitu Vietnam dan India memutuskan untuk memenuhi kebutuhan dalam negerinya terlebih dahulu.
Tekanan peningkatan konsumsi, penurunan kualitas lahan, konversi lahan pertanian ke non-pertanian dan perubahan iklim mendorong orientasi lebih ke dalam negeri. Sebab tersebut tidak akan menjadi lebih baik dalam waktu dekat ini, bahkan diperkirakan harga beras akan terus tinggi hingga 10 tahun mendatang (OECD, FAO dan FAPRI[1]: Agriculture commodity market outlook 2007-2016). FAPRI dalam[2] laporan yang sama memperkirakan bahwa Indonesia akan tetap mengimpor beras pada 2008 walaupun di bawah satu juta ton, dibandingkan pada tahun 2007 dengan angka impor mencapai 1,8 juta ton. Dari faktor perubahan iklim saja disebutkan dalam laporan ke-4 IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) bahwa luas lahan pertanian global akan menurun seper enamnya. Saat ini, beberapa daerah produsen beras utama Indonesia, seperti wilayah Pantura (Indramayu dan Cirebon) sedang mengalami kekeringan yang dapat membahayakan pasokan pangan nasional.
Walaupun pemerintah secara resmi menyebutkan bahwa hingga saat ini Indonesia diperkirakan dapat memenuhi target nasional. Tetapi, ketidakpastian cuaca menuntut kita untuk tidak terlalu optimis. Cadangan nasional harus terus diamankan dengan tidak melakukan ekspor. Sebagai catatan hingga tahun 2005 Indonesia masih melakukan ekspor (Statistik Deptan) beras walaupun dengan jumlah sedikit.
Minyak Goreng
Minyak goreng berasal dari minyak kelapa sawit, dimana Indonesia adalah penghasil pertama di dunia. Produksi Indonesia menyumbang 43% sawit dunia dengan porsi ekspor sebesar 73% dan konsumsi dalam negeri hanya 27%. Hal ini memperlihatkan ironi saat terjadi kenaikan harga minyak goreng dalam negeri hingga 100%. Penyebab utama kenaikan disinyalir karna penimbunan dan secara skematis harga dibangun untuk mengikuti harga pasar. Perbedaaan yang mencolok akan mendorong penjualan keluar negri dibanding untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Di sini peran pemerintah untuk mengontrol distribusi, harga konsumen, dan memastikan akses masyarakat harus dijalankan.
Sumber : http://www.walhi.or.id

Tips & Trik (lagi)

Tips for selecting energy-efficient products The Jakarta Post , Jakarta
Various kinds of ""green"" products, including home appliances, are now available on the market amid an increasing awareness of using environmentally friendly products.
Green products are gaining popularity because they use less energy and thus help reduce air pollution and conserve natural resources.
Not many people, however, are well-informed about how to choose, for instance, energy-efficient refrigerators and how to use home appliances so that they do not negatively affect the environment. Below are some green tips taken from www.greenhome.com on environmentally friendly appliances and efficient methods of use.
Refrigerators - Choose the best model of a refrigerator that uses only half the energy of models that passes the Minimum Energy Performance Standard (MEPS). - Decide on the size, type and features you want; do not buy a refrigerator that is too big for your needs. If you are not keeping your fridge at least two-thirds full or your freezer at least three-quarters full, it is probably too big for your needs. - Make sure you check the energy label. Generally, the larger the refrigerator, the greater the energy consumption. - Two-door refrigerators with a top or bottom freezer are generally more efficient than side-by-side models -- check the stars and energy consumption rate. - Manual defrost models tend to use less energy than frost-free, or automatic defrost, models, but must be defrosted periodically to remain energy-efficient. However, the best frost-free models are now as good as manual defrost models -- check the energy label!
Washing machines/dryers - Avoid using energy-hungry dryers. Old-fashioned clotheslines utilizing sun and wind still produce the freshest smelling clothes, without the need for perfumes to simulate the experience. - The laundry room should be separated from living spaces and supplied with both an exhaust fan and an intake for fresh air, as laundry products can be extraordinarily toxic. Heat and moisture from laundry can breed harmful molds, if not properly vented.
Dishwashers - Look for energy/water consumption specifications before choosing. Many cheap domestic machines use too much water and too much electricity and make too much noise while spewing toxic perfumes and chemical odors from detergents and drying agents indoors. - Residues from perfumes, phosphates and surfactants contribute to the overload in sewage treatment facilities and contamination of groundwater. A better job can sometimes be done hand-washing in a double basin using safe soap. - Some commercial dish washing machines are capable of doing a better job in a shorter time with less water and energy.
Komputer “Jangkrik” Kualitas Branded
Pada intinya, komputer branded itu sama saja seperti komputer jangkrik. Komponennya banyak yang diambil dari supplier komponen komputer umum juga. Malah dalam beberapa kasus, saya pernah menemukan komponen komputer branded yang kualitasnya jelek.
Kuncinya adalah pada komponen-komponennya. Kalau kita bisa memilih perangkat-perangkat yang berkualitas, maka komputer “jangkrik” kita akan menjadi jauh lebih bagus daripada komputer branded yang harganya lebih mahal!
Beberapa perangkat yang perlu kita perhatikan pada komputer jangkrik standar:
Power supply: Ini biang kerok #1 penyebab jeleknya reputasi komputer jangkrik. Bayangkan, komputer baru Anda, fully customized dengan prosesor terbaru, memory berlimpah ruah, hard disk dengan kapasitas terbesar, card 3D paling cepat — namun, power supply nya seharga Rp 50.000. Mabok gak sih? :)
Komputer dengan power supply kacangan begini biasanya jarang berumur lebih dari satu tahun. Power supplynya biasanya adalah yang pertama kali rusak, namun karena kita tidak tahu, maka dia terus men supply daya dalam jumlah yang keliru/kualitas yang buruk ke komputer kita. Yang kemudian kita ketahui adalah kok memory kita rusak? Hard disk jebol? prosesor hangus? “Dasar komputer jangkrik!”, mungkin itu serapah kita.Sedangkan biang keroknya justru selamat dari kekesalan kita, dan terus saja merusak komponen-komponen komputer kita.
Setiap kali saya membeli komputer jangkrik, yang pertama kali saya ganti adalah power supply nya. Saya pribadi bisa merekomendasikan merk Cooler Master, karena harganya yang terjangkau dan kualitasnya prima. Tapi ini memang agak sulit untuk ditemukan, sebagai gantinya bisa juga Enlight atau merk lainnya.
Kipas : Komputer zaman sekarang cenderung menghasilkan panas dalam jumlah besar, dan pada komputer “jangkrik”, biasanya hanya menggunakan kipas-kipas pendingan seharga Rp 10.000. Yay :) Ganti segera kipas-kipas tersebut dengan yang lebih berkualitas. Pastikan bahwa kipas pengganti tersebut ada sensornya, sehingga kalau rusak bisa segera kita ketahui dari software pendeteksi sensor tersebut. Tambahkan kipas pendingin untuk hard disk — temperatur yang lebih dingin akan membantu memperpanjang umur hard disk Anda. Juga, pastikan bahwa kita bisa mendeteksi kipas di power supply — seringkali rusaknya power supply adalah karena kipas pendinginnya yang sudah almarhum.
Motherboard: penggunaan motherboard berkualitas baik dapat membuat Anda menikmati komputer Anda sampai lebih dari 5 tahun tanpa masalah. Ada 2 faktor yang yang perlu dipertimbangkan; ruang untuk upgrade (berapa banyak slot perangkat keras & slot memory yang ada ?), dan kualitas motherboard itu sendiri (jumlah layer motherboard? proses engineeringnya? kualitas komponen2nya?) namun yang terakhir ini agak sulit diketahui, kecuali dari berbagai forum hardware di internet.
Hard disk: Pilih yang paling dingin, paling cepat, dan paling besar kapasitasnya. Mudah ya? He he. Selain itu, saya pribadi juga sering membeli kipas pendingin hard disk — menyedot udara luar ke dalam, sekaligus lebih mendinginkan lagi hard disk komputer kita.
Casing : Pilih yang bagus. Lho ya betul tho, kebanyakan orang memang tidak paham isi “jerohan” komputer Anda. Casing yang bagus akan membantu membentuk persepsi bahwa “wah komputer Anda tidak kalah dengan komputer branded lho!”. Istilahnya para filosofer - “cantik luar dalam” :) Dan casing yang bagus sekarang ini tidak selalu mahal harganya. Kalau perlu, berburu casing dulu, baru kemudian membeli komponen-komponen komputer lainnya. Keyboard & Mouse: Demi kenyamanan Anda sendiri, jangan pakai yang murahan ! Kalau Anda tidak minta, maka penjual komputer akan memberikan keybaord kacangan seharga Rp 25.000 & mouse “cemen” seharga Rp 10.000. Sayangi tangan Anda. Saya selalu berusaha mencari keyboard merk IBM. Kualitas dijamin nomor wahid. Tapi ini sulit untuk ditemukan. Alternatifnya, merk Microsoft atau Logitech juga cukup baik. Harganya pun juga sudah jauh lebih murah dibandingkan beberapa tahun yang lalu.
Saya kira inilah berbagai faktor yang sebenarnya membedakan komputer branded dengan kebanyakan komputer “jangkrik”. Jika Anda memperhatikan hal-hal ini ketika membeli komputer, maka komputer jangkrik Anda bisa menjadi jauh lebih bagus daripada komputer branded; tanpa membobol dompet Anda. Selamat berbelanja!
Sumber : harry Cetak Gambar Latar E-Mail Anda ingin mencetak e-mail yang punya latar belakang berupa gambar atau foto? Gampang, Pengubahan setelannya bisa dilakukan dari Internet Explorer.
Klik menu Tools, pilih Internet Options, dan klik tab Advanced.
Temui bagian Printing dan klik tanda cek pada “Print background images and colors”. Klik OK. Anda bisa kembali ke Outlook Express untuk mencetak e-mail.
Sumber : boedi putra

Sunday, June 08, 2008

Hidup Baru VS Hidup Lama

Nats : Kolose 3:5-11Melanthon Siregar, 8 juni 2008
Telah di Khotbahkan pada 8 Juni 2008, di HKI Melanthon Siregar, P. Siantar Pdt. Happy Pakpahan
Mengawali : Ilustrasi 78/hp.doc
Prasangka sering membuat manusia tidak tenang hidupnya. Prasangka sering membuat manusia tidak bisa mengendalikan diri. Prasangka sering membuat akhirnya manusia tidak mengampuni. Prasangka dan saling menyalahkan membuat persekutuan antar manusia, antar keluarga, kakak-adik, antar pegawai di kantor, antar jemaat, antar jemaat dan parhalado hubungannya rusak. Dan prasangka adalah bagian dari ego – hawa nafsu – keserakahan manusia yang terkai dengan penilaian terhadap segala sesuatu berorientasi pada penilaiannya sendiri tanpa melihat fakta yg sebenarnya. Hal-hal ini adalah bagian karakter yang disoroti Paulus terhadap Jemaat di Kolose dalam seperti tertulis dalam Nats. Dikatakan : di ayat 5) : Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, 6). semuanya itu mendatangkan murka Allah atas orang-orang durhaka. Paulus melihat bahwa banyak kebiasaan dan karakter yang salah dalam kehidupan jemaat dan disekitar Jemaat. percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala. Percabulan harus dilihat dari segi fisik dan niat atau pikiran, Kenajisan juga bersifat luas, kenajisan dengan memakai obat terlarang, menajiskan diri dengan minuman keras, kebiasaan hidup tidak sehat, dll Hawa nafsu bersifat luas : hawa nafsu ekonomi, hawa nafsu sexual, hawa nafsu jabatan, dll. Nafsu jahat terhadap orang lain, membenci, cemburu, prasangka, dll Semuanya itu sama dosanya dengan penyembahan berhala. Karena ketika percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, menguasai diri kita, menjadi motivasi utama dari setiap aktifitas kita, artinya juga kita memberhalakan diri kita-ego-kepentingan kita diatas segalanya, sekaligus mengkesampingkan Tuhan, mengkesampingkan firmanNya untuk mengasihi dan peduli terhadap sesama, mengampuni, dan hidup dalam kebenaran dan keadilan yg berorientasi kepada kebenaran TUHAN bukan kebenaran versi kita yang sering salah. Disini artinya kita memberhalakan diri kita. Dan ketika satu orang mempertahankan penilaian – adil dan benar menurut versinya maka akan berpotensi menimbulkan pertentangan dengan kebenaran – keadilan versi orang lain juga. Ini berarti kebenaran versi Allah bukan menjadi patokan. Maka akan ada kemarahan, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu dan saling mendustai Seperti yg tertulis dalam ayat 8-9. Jemaat terkasih, jika ini semua masih terjadi, maka ini menunjukkan bahwa yang bersangkutan-atau kita sendiri, masih hidup dalam kehidupan dosa atau manusia lama menurut Firman Tuhan. Keselamatan yg diberikan Tuhan Yesus melalui penebusan dosa di kayu salib tidak melekat lagi terhadap orang itu. Ia kembali kepada tawanan dosa dan ini artinya kehidupannya menuju maut sebagai upah dosa. Dan uniknya, ketika persoalan terjadi, kita "berprasangka" kepada TUHAN bahwa TUHAN telah mencobai kita. Dengan fasih kita berkata "Tuhan mengapa engkau tega mencobai kami begini". Ingatlah sering sekali masalah yang ada di diri kita, keluarga kita, sakit penyakit dalam tubuh kita, sakit penyakit dalam pikiran kita, kondisi kesutitan ekonomi, keadaan keluarga yang pecah, dan persoalan lain dalam keseharian kita adalah akibat dari kesalahan masa lalu, bukan TUHAN yang mencobai. Kebiasaan pikiran yang penuh prasangka, Kebiasaan marah, fitnah, kata-kata kotor yang keluar dari mulut kita, menimbulkan sakit pikiran, dan rusaknya pertalian atau hubungan persaudaraan, persahabatan, hubungan antar keluarga karena ada luka lama. Kenajisan melalui minuman keras, kebiasaan makan tidak sehat : menimbulkan banyak penyakit. Pola hidup yang tidak teratur membuat banyak penyakit. Perbuatan orang tua yang penuh amarah, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, kemudian telah menjadi teladan juga bagi anak-anaknya sehingga mereka ikut melakukan hal serupa berakibat banyak keluarga yang hancur, semua tidak terkendali. Dampak kebiasaan buruk dalam hidup kita: hidup menjadi tidak produktif, termasuk kehidupan rohani kita, banyak kesempatan untuk maju menjadi tersia-sia. Beberapa gangguan jiwa diakibatkan oleh kebiasaan yang mendarah daging disertai dengan konflik emosional yang berat. JADI BUKAN ALLAH YANG MENCOBAI.
Untuk itulah, Jika kita mengaku sebagai orang percaya kepada Yesus, Nats mengajak kita sudah saatnya kembali kita meriksa diri sendiri apakah karakter kita manusia lama (5 & 8) atau manusia baru (12). Paulus berkata : Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu. Jangan lagi kamu saling mendustai, semuanya itu mendatangkan murka Allah atas orang-orang durhaka.
Nats mengajak kita untuk menanggalkan manusia lama serta kelakuannya, mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya.
Kehidupan kita harus sesuai dengan buah roh : Galatia 5:22 Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, 5:23 kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. 5:24 Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. 5:25 Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh, 5:26 dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki. Lantas ke segi praktis, bagaimana suatu kebiasaan buruk terbentuk?
Hampir sama seperti kebiasaan baik, kebiasaan buruk kita terbentuk oleh pengalaman, melalui contoh dari orang lain, lewat dukungan orang lain. Sering kali mulanya kebiasaan buruk berawal dari suatu tindakan yang iseng atau tidak sengaja. Ketika tindakan itu menyebabkan memperoleh kenikmatan tertentu, tindakan itu akhirnya cenderung diulang. Pengulangan ini akan menciptakan keinginan demi keinginan untuk melakukannya lagi, sehingga terbentuklah kebiasaan.
Mengapa kita sulit menghilangkan kebiasaan buruk? Kebiasaan buruk sering kali telah tertanam sejak lama di dalam diri kita, sehingga untuk melatih kembali butuh waktu yang jauh lebih lama. Ada tarik-menarik yang terjadi antara kebiasaan buruk dengan kebiasaan baik. Kebiasaan buruk sering berasosiasi dengan hal-hal yang menyenangkan dan menggairahkan, sehingga cenderung berulang, dan ini sesuai dengan natur kita selaku orang berdosa. Ketika suatu kali kita tergoda kembali untuk melakukan suatu kebiasaan lama, kita sering menghibur diri dengan mengatakan bahwa ini adalah yang terakhir, tetapi sering kali yang terakhir ini justru menjadi awal dari kejatuhan kita yang berikutnya. Kiat-kiat untuk menghilangkan kebiasaan buruk yaitu: a. Pikirkan dampak buruknya lebih sering daripada kenikmatan sesaat dari kebiasaan kita b. Ketika suatu kebiasaan buruk berulang, cepatlah berbalik kembali dengan mengakuinya c. Mohon bantuan Roh Kudus lewat doa, dan lewat perenungan firman Tuhan. d. Alihkan kebiasaan buruk kita ke kebiasaan yang lebih baik. Contoh: Minum dan makan berlebihan yg tidak sehat gantikan ke konsep penghematan, makan tidak sehat digantikan dengan makan yang mementingkan keseimbangan gizi dst. e. Minta bantuan teman baik untuk mengingatkan kita.
Jemaat terkasih, pada ayat terakhir Nats berkata : 3:11 dalam hal ini tiada lagi orang Yunani atau orang Yahudi, orang bersunat atau orang tak bersunat, orang Barbar atau orang Skit, budak atau orang merdeka, tetapi Kristus adalah semua dan di dalam segala sesuatu. Manusia sering mengkotak-kotakkan dirinya. Pergaulan yang didasarkan kepada apa yang dimiliki, manusia membuat kelas. Sehingga sering terpecah. Wah kemarin dia tidak memilih si A seperti yang kita pilih, jangn diperdulikan. Wah kemarin dia tidak satu horong dengan kita – maka jangan pedulikan dia waktu sakit. Dia bukan anggota STM kita, tak perlu kita hadir waktu dia kemalangan, Ini juga bagian kesombongan manusia yang juga harus ditanggalkan. Semua sama dihadapan Allah. Jangan karena apa yang kamu miliki yang banyak itu seoalah kita merasa tidak layak berteman, bersosial dengan si B yang berbeda kepemilikan, kelas, pendapatan ekonomi dengan kita. Pembaharuan dari Kristus bersifat terus menerus seumur hidup. Sehingga tubuh Kristus yakni gereja tidak lagi dibatasi oleh, suku, bahasa, budaya, warna kulit, gender, status sosial, pendidikan, dstnya. Rasul Paulus bukanlah pendiri gereja di Kolose. Ia juga tidak pernah mengunjungi gereja tersebut. Akan tetapi, hal ini tidak berarti bahwa jemaat Kolose tidak mengenal Rasul Paulus, dan paulus kemudian tidak mau tahu kepada jemaat Kolose. Iman membuat kita peduli terhadap orang lain. Iman membuat kita mau mengenal satu sama lain. Iman membuat kita mau membantu orang lain keluar dari persoalannya. Rasul Paulus telah mendengar tentang kondisi gereja Kolose dari Epafras. gereja Kolose menghadapi ajaran yang tidak sehat bagi iman Kristen. Sekalipun kemungkinan persoalan itu belum meluas, Rasul Paulus merasa perlu menperingatkan mereka sejak dini. Paulus berpendapat Orang Kristen harus berhati-hati terhadap ajaran yang tidak sehat, yang sebenarnya bukan injil. Bila kita tidak mengenal dengan baik apa dan siapa yang kita percayai, iman kita cenderung goyang dan kita mudah sekali menerima ajaran yg kelihatannya benar, tetapi intinya keliru atau tidak sesuai dengan firman Tuhan. Apa sebabnya mereka harus menanggalkan semuanya itu? Karena mereka sudah dibaptis dalam Kristus. Melalui baptisan mereka telah mati dalam semua tabiat lama mereka. Dan kini mereka yang telah dibaptis juga menerima kemenangan bersama Kristus dalam kebangkitan-Nya. Yesus yang bangkit menghargai manusia sebagai individu yang bernama. Masing-masing dengan kualitas diri dan bakatnya. Jadi iman mempersatukan kita, mempersatukan secara konkret dan terarah demi kemuliaan Tuhan Yesus semata.

Wednesday, June 04, 2008

Membasmi Virus di Komputer - TIPS

Tips dan Trik Membasmi Virus Membasmi virus tanpa antivirus? Gimana caranya tuh? Simak langkah-langkah umum berikut dalam membasmi virus:
1.Nonaktifkan System Restore.
FasilitasSystem Restore pada Windows berguna untuk mengembalikan konfigurasi sistem ke konfigurasi sebelumnya. Agar sistem yang telah pulih tidak kembali rusak, matikan fasilitas ini dengan klik kanan pada MyComputer dan pilih Properties.
Lalu pilih tab System Restore dancentang bagian Turn off System Restore on All Drive.
2.Matikan proses virus.
Bagaimanapuncaranya, matikan proses virus. Biasanya proses virus memiliki ikon berupa folder atau dokumen MS Word.
Gunakan aplikasi seperti Process Explorer, Pocket Killbox, Show Kill Process, The KillerMachine, dan sebagainya.
3.Pulihkan registry.
Pulihkan registry yang telah diotak-atik oleh virus. Jika tidak, maka virus dapat menginfeksi komputer Anda lagi.
Gunakan Hijack This, RegistryCleaner, atau The Killer Machine. Hapus juga entry Scheduled Task yang dibuat oleh virus jika ada.
4.Hapus file-file virus.
Gunakan fasilitas Search pada Windows untuk menemukan file-file virus.
5.Munculkan file-file yang disembunyikan virus.
Virus pada umumnya tidak begitu kejam dengan menghapus dokumen-dokumen kita. Biasanya file-file tersebut hanya disembunyikan.
Gunakan perintah attrib -s -h pada Command Prompt untuk memunculkannya kembali.
6.Saran terakhir untuk pencegahan.
hati-hatilah saat melakukan transfer data baik melalui disket, USB Flash Disk, maupun dari jaringan. Tunjukkan file hidden dan ekstensi file pada Windows Explorer.
Selain itu, jangan mudah tergoda oleh file-file dengan nama yang menggoyahkan iman.
Sidik Jari VirusVirus, dan juga file-file lain, ternyata juga memiliki sidik jari. Namanya adalah CRC32 (Cyclic Redudancy Check). Nilai checksum untuk CRC ini unik untuk setiap file. Dengan demikian kita dapat mengenali apakah sebuah file merupakan virus atau bukan melalui CRC ini. Salah satu contoh antivirus yang menggunakan teknik pengenalan CRC ini adalah WAV yang bisa diunduh dari virologi.info/download.
tQ buat Yodie. Sumber info yang tampaknya suatu saat perlu dicoba.

Istilah-istilah Dalam Internet

Kamus Singkat
ADN - Advanced Digital Network. Biasanya merujuk kepada saluran leased line berkecepatan 56Kbps.
ADSL - Asymetric Digital Subscriber Line. Sebuah tipe DSL dimana upstream dan downstream berjalan pada kecepatan yang berbeda. Dalam hal ini, downstream biasanya lebih tinggi. Konfigurasi yang umum memungkinkan downstream hingga 1,544 mbps (megabit per detik) dan 128 kbps (kilobit per detik) untuk upstream. Secara teori, ASDL dapat melayani kecepatan hingga 9 mbps untuk downstream dan 540 kbps untuk upstream.Anonymous FTP - Situs FTP yang dapat diakses tanpa harus memiliki login tertentu. Aturan standar dalam mengakses Anonymous FTP adalah dengan mengisikan “Anonymous” pada isian Username dan alamat email sebagai password.
ARPANet - Advanced Research Projects Agency Network. Jaringan yang menjadi cikal-bakal terbentuknya Internet. Dibangun pada akhir dasawarsa 60-an hingga awal dasawarsa 70-an oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat sebagai percobaan untuk membentuk sebuah jaringan berskala besar (WAN) yang menghubungkan komputer-komputer di berbagai lokasi dengan sistem yang berbeda-beda pula namun dapat diakses sebagai sebuah kesatuan untuk dapat saling memanfaatkan resource masing-masing.
ASCII - American Standard Code for Information Interchange. Standar yang berlaku di seluruh dunia untuk kode berupa angka yang merepresentasikan karakter-karakter, baik huruf, angka, maupun simbol yang digunakan oleh komputer. Terdapat 128 karakter standar ASCII yang masing-masing direpresentasikan oleh tujuh digit bilangan biner mulai dari 0000000 hingga 1111111.Backbone - Jalur berkecepatan tinggi atau satu seri koneksi yang menjadi jalur utama dalam sebuah network.
Bandwidth - Besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network.
Binary - Biner. Yaitu informasi yang seluruhnya tersusun atas 0 dan 1. Istilah ini biasanya merujuk pada file yang bukan berformat teks, seperti halnya file grafis. Bit - BInary digiT. Satuan terkecil dalam komputasi, terdiri dari sebuah besaran yang memiliki nilai antara 0 atau 1.
bps - Bit Per Seconds. Ukuran yang menyatakan seberapa cepat data dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain.
Browser - Sebutan untuk perangkat lunak (software) yang digunakan untuk mengakses World Wide Web
Byte - Sekumpulan bit yang merepresentasikan sebuah karakter tunggal. Biasanya 1 byte akan terdiri dari 8 bit, namun bisa juga lebih, tergantung besaran yang digunakan.CGI - Common Gateway Interface. Sekumpulan aturan yang mengarahkan bagaimana sebuah server web berkomunikasi dengan sebagian software dalam mesin yang sama dan bagaimana sebagian dari software (CGI Program) berkomunikasi dengan server web. Setiap software dapat menjadi sebuah program CGI apabila software tersebut dapat menangani input dan output berdasarkan standar CGI.
cgi-bin - Nama yang umum digunakan untuk direktori di server web dimana program CGI disimpan.
Chat - Secara harfiah, chat dapat diartikan sebagai obrolan, namun dalam dunia internet, istilah ini merujuk pada kegiatan komunikasi melalui sarana baris-baris tulisan singkat yang diketikkan melalui keyboard.DNS - Domain Name Service. Merupakan layanan di Internet untuk jaringan yang menggunakan TCP/IP. Layanan ini digunakan untuk mengidentifikasi sebuah komputer dengan nama bukan dengan menggunakan alamat IP (IP address). Singkatnya DNS melakukan konversi dari nama ke angka. DNS dilakukan secara desentralisasi, dimana setiap daerah atau tingkat organisasi memiliki domain sendiri. Masing-masing memberikan servis DNS untuk domain yang dikelola.
DSL - Digital Subscriber Line. Sebuah metode transfer data melalui saluran telepon reguler. Sirkuit DSL dikonfigurasikan untuk menghubungkan dua lokasi yang spesifik, seperti halnya pada sambungan Leased Line (DSL berbeda dengan Leased Line). Koneksi melalui DSL jauh lebih cepat dibandingkan dengan koneksi melalui saluran telepon reguler walaupun keduanya sama-sama menggunakan kabel tembaga. Konfigurasi DSL memungkinkan upstream maupun downstream berjalan pada kecepatan yang berbeda (lihat ASDL) maupun dalam kecepatan sama (lihat SDSL). DSL menawarkan alternatif yang lebih murah dibandingkan dengan ISDN. Download - Istilah untuk kegiatan menyalin data (biasanya berupa file) dari sebuah komputer yang terhubung dalam sebuah network ke komputer lokal. Proses download merupakan kebalikan dari upload.
Downstream - Istilah yang merujuk kepada kecepatan aliran data dari komputer lain ke komputer lokal melalui sebuah network. Istilah ini merupakan kebalikan dari upstream.Email - Electronic Mail. Pesan, biasanya berupa teks, yang dikirimkan dari satu alamat ke alamat lain di jaringan internet. Sebuah alamat email yang mewakili banyak alamat email sekaligus disebut sebagai mailing list. Sebuah alamat email biasanya memiliki format semacam username@host.domain, misalnya: myname@mydomain.com.Firewall - Kombinasi dari hardware maupun software yang memisahkan sebuah network menjadi dua atau lebih bagian untuk alasan keamanan.
FTP - File Transfer Protocol. Protokol standar untuk kegiatan lalu-lintas file (upload maupun download) antara dua komputer yang terhubung dengan jaringan internet. Sebagian sistem FTP mensyaratkan untuk diakses hanya oleh mereka yang memiliki hak untuk itu dengan mengguinakan login tertentu. Sebagian lagi dapat diakses oleh publik secara anonim. Situs FTP semacam ini disebut Anonymous FTP.Gateway - Dalam pengertian teknis, istilah ini mengacu pada pengaturan hardware maupun software yang menterjemahkan antara dua protokol yang berbeda. Pengertian yang lebih umum untuk istilah ini adalah sebuah mekanisme yang menyediakan akses ke sebuah sistem lain yang terhubung dalam sebuah network.
GPRS - General Packet Radio Service. Salah satu standar komunikasi wireless (nirkabel). Dibandingkan dengan protokol WAP, GPRS memiliki kelebihan dalam kecepatannya yang dapat mencapai 115 kbps dan adanya dukungan aplikasi yang lebih luas, termasuk aplikasi grafis dan multimedia.Home Page/Homepage - Halaman muka dari sebuah situs web. Pengertian lainnya adalah halaman default yang diset untuk sebuah browser.
Host - Sebuah komputer dalam sebuah network yang menyediakan layanan untuk komputer lainnya yang tersambung dalam network yang sama.
HTML - Hypertext Markup Language, merupakan salah satu varian dari SGML yang dipergunakan dalam pertukaran dokumen melalui protokol HTTP.
HTTP - Hyper Text Transfer Protocol. Protokol yang didisain untuk mentransfer dokumen HTML yang digunakan dalam World Wide Web.
HTTPD - Lihat World Wide Web.IMAP - Internet Message Access Protocol. Protokol yang didisain untuk mengakses e-mail. protokol lainnya yang sering digunakan adalah POP.
Internet - Sejumlah besar network yang membentuk jaringan inter-koneksi (Inter-connected network) yang terhubung melalui protokol TCP/IP. Internet merupakan kelanjutan dari ARPANet dan kemungkinan merupakan jaringan WAN yang terbesar yang ada saat ini.Intranet - Sebuah jaringan privat dengan sistem dan hirarki yang sama dengan internet namun tidak terhubung dengan jaringan internet dan hanya digunakan secar internal.
IP Address - Alamat IP (Internet Protocol), yaitu sistem pengalamatan di network yang direpresentasikan dengan sederetan angka berupa kombinasi 4 deret bilangan antara 0 s/d 255 yang masing-masing dipisahkan oleh tanda titik (.), mulai dari 0.0.0.1 hingga 255.255.255.255.
ISDN - Integrated Services Digital Network. Pada dasarnya, ISDN merupakan merupakan jalan untuk melayani transfer data dengan kecepatan lebih tinggi melalui saluran telepon reguler. ISDN memungkinkan kecepatan transfer data hingga 128.000 bps (bit per detik). Tidak seperti DSL, ISDN dapat dikoneksikan dengan lokasi lain seperti halnya saluran telepon, sepanjang lokasi tersebut juga terhubung dengan jaringan ISDN.
ISP - Internet Service Provider. Sebutan untuk penyedia layanan internet.Leased Line - Saluran telepon atau kabel fiber optik yang disewa untuk penggunaan selama 24 jam sehari untuk menghubungkan satu lokasi ke lokasi lainnya. Internet berkecepatan tinggi biasanya menggunakan saluran ini.
Login - Pengenal untuk mengakses sebuah sistem yang tertutup, terdiri dari username (juga disebut login name) dan password (kata kunci).Mailing List - Juga sering diistilahkan sebagai milis, yaitu sebuah alamat email yang digunakan oleh sekelompok pengguna internet untuk melakukan kegiatan tukar menukar informasi. Setiap pesan yang dikirimkan ke alamat sebuah milis, secara otomatis akan diteruskan ke alamat email seluruh anggotanya. Milis umumnya dimanfaatkan sebagai sarana diskusi atau pertukaran informasi diantara para anggotanya.
MIME - Multi Purpose Internet Mail Extensions. Ekstensi email yang diciptakan untuk mempermudah pengiriman berkas melalui attachment pada email.
MTA - Mail Transport Agent. Perangkat lunak yang bekerja mengantarkan e-mail kepada user. Adapun program untuk membaca e-mail dikenal dengan istilah MUA (Mail User Agent).
MUA - Lihat MTA.Network - Dalam terminologi komputer dan internet, network adalah sekumpulan dua atau lebih sistem komputer yang digandeng dan membentuk sebuah jaringan. Internet sebenarnya adalah sebuah network dengan skala yang sangat besar.
NNTP - Network News Transfer Protocol. protokol yang digunakan untuk mengakses atau transfer artikel yang diposkan di Usenet news. Program pembaca news (news reader) menggunakan protokol ini untuk mengakses news. NNTP bekerja di atas protokol TCP/IP dengan menggunakan port 119.
Node - Suatu komputer tunggal yang tersambung dalam sebuah network.Packet Switching - Sebuah metode yang digunakan untuk memindahkan data dalam jaringan internet. Dalam packet switching, seluruh paket data yang dikirim dari sebuah node akan dipecah menjadi beberapa bagian. Setiap bagian memiliki keterangan mengenai asal dan tujuan dari paket data tersebut. Hal ini memungkinkan sejumlah besar potongan-potongan data dari berbagai sumber dikirimkan secara bersamaan melalui saluran yang sama, untuk kemudian diurutkan dan diarahkan ke rute yang berbeda melalui router.
PERL - Sebuah bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh Larry Wall yang sering dipakai untuk mengimplementasikan script CGI di World Wide Web. Bahasa Perl diimplementasikan dalam sebuah interpreter yang tersedia untuk berbagai macam sistem operasi, diantaranya Windows, Unix hingga Macintosh.
POP - Post Office Protocol. Protokol standar yang digunakan untuk mengambil atau membaca email dari sebuah server. protokol POP yang terakhir dan paling populer digunakan adalah POP3. protokol lain yang juga sering digunakan adalah IMAP. Adapun untuk mengirim email ke sebuah server digunakan protokol SMTP.
PPP - Point to Point Protocol. Sebuah protokol TCP/IP yang umum digunakan untuk mengkoneksikan sebuah komputer ke internet melalui saluran telepon dan modem.
Protokol - Protocol. Seperangkat aturan yang mengatur secara tepat format komunikasi antar sistem. Sebagai contoh, protokol HTTP mengatur format komunikasi antara browser web dan browser server. Protokol IMAP mengatur format komunikasi antara server email IMAP dengan klien.
PSTN - Public Switched Telephone Network. Sebutan untuk saluran telepon konvensional yang menggunakan kabel.RFC - Request For Comments. Sebutan untuk hasil dan proses untuk menciptakan sebuah standar dalam internet. Sebuah standar baru diusulkan dan dipublikasikan di internet sebagai sebuah Request For Comments. Proposal ini selanjutnya akan di-review oleh Internet Engineering Task Force (IETF), sebuah badan yang mengatur standarisasi di internet. Apabila standar tersebut kemudian diaplikasikan, maka ia akan tetap disebut sebagai RFC dengan referensi berupa nomor atau nama tertentu, misalnya standar format untuk email adalah RFC 822.
Router - Sebuah komputer atau paket software yang dikhususkan untuk menangani koneksi antara dua atau lebih network yang terhubung melalui packet switching. Router bekerja dengan melihat alamat tujuan dan alamat asal dari paket data yang melewatinya dan memutuskan rute yang harus digunakan oleh paket data tersebut untuk sampai ke tujuan.SDSL - Symmetric Digital Subscriber Line. Salah satu tipe DSL yang memungkinkan transfer data untuk upstream maupun downstream berjalan pada kecepatan yang sama. SDSL umumnya berkerja pada kecepatan 384 kbps (kilobit per detik).
SGML - Standard Generalized Markup Language. Nama populer dari ISO Standard 8879 (tahun 1986) yang merupakan standar ISO (International Organization for Standarization) untuk pertukaran dokumen secara elektronik dalam bentuk hypertext.
SMTP - Simple Mail Transfer Protocol. Protokol standar yang digunakan untuk mengirimkan email ke sebuah server di jaringan internet. Untuk keperluan pengambilan email, digunakan protokol POP.
SSH - Secure Shell. Protokol pengganti Telnet yang memungkinkan akses yang lebih secure ke remote-host.TCP/IP - Transmission Control Protocol/Internet Protocol. Satu set protokol standar yang digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dan mengalamati lalu lintas dalam jaringan. protokol ini mengatur format data yang diijinkan, penanganan kesalahan (error handling), lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. TCP/IP harus dapat bekerja diatas segala jenis komputer, tanpa terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang digunakan.
Telnet - Perangkat lunak yang didesain untuk mengakses remote-host dengan terminal yang berbasis teks, misalnya dengan emulasi VT100. Penggunaan Telnet sangat rawan dari segi sekuriti. Saat ini penggunaan Telnet telah digantikan oleh protokol SSH dengan tingkat keamanan yang lebih baik.UDP - User Datagram Protocol. Salah satu protokol untuk keperluan transfer data yang merupakan bagian dari TCP/IP. UDP merujuk kepada paket data yang tidak menyediakan keterangan mengenai alamat asalnya saat paket data tersebut diterima.
Upload - Kegiatan pengiriman data (berupa file) dari komputer lokal ke komputer lainnya yang terhubung dalam sebuah network. Kebalikan dari kegiatan ini disebut download. Upstream - Istilah yang merujuk kepada kecepatan aliran data dari komputer lokal ke komputer lain yang terhubung melalui sebuah network. Istilah ini merupakan kebalikan dari downstream.
URI - Uniform Resource Identifier. Sebuah alamat yang menunjuk ke sebuah resource di internet. URI biasanya terdiri dari bagian yang disebut skema (scheme) yang diikuti sebuah alamat. URI diakses dengan format skema://alamat.resource atau skema:alamat.resource. Misalnya, URI http://yahoo.com menunjukkan alamat resource yahoo.com yang dipanggil lewat skema HTTP Walaupun HTTP adalah skema yang sering digunakan, namun masih tersedia skema-skema lain, misalnya telnet, FTP, News, dan sebagainya.
URL - Uniform Resource Locator
Istilah ini pada dasarnya sama dengan URI, tetapi istilah URI lebih banyak digunakan untuk menggantikan URL dalam spesifikasi teknis.
Usenet - Usenet news, atau dikenal juga dengan nama “Net news”, atau “news” saja, merupakan sebuah buletin board yang sangat besar dan tersebar di seluruh dunia yang dapat digunakan untuk bertukar artikel. Siapa saja dapat mengakses Usenet news ini dengan program-program tertentu, yang biasanya disebut newsreader. Akses ke server news dapat dilakukan dengan menggunakan protokol NNTP atau dengan membaca langsung ke direktori spool untuk news yaitu direktori dimana artikel berada (cara terakhir ini sudah jarang dilakukan).
UUENCODE - Unix to Unix Encoding. Sebuah metode untuk mengkonfersikan file dalam format Biner ke ASCII agar dapat dikirimkan melalui email.VOIP - Voice over IP. VoIP adalah suatu mekanisme untuk melakukan pembicaraan telepon (voice) dengan menumpangkan data dari pembicaraan melalui Internet atau Intranet (yang menggunakan teknologi IP).
VPN - Virtual Private Network. Istilah ini merujuk pada sebuah network yang sebagian diantaranya terhubung dengan jaringan internet, namun lalu lintas data yang melalui internet dari network ini telah mengalami proses enkripsi (pengacakan). Hal ini membuat network ini secara virtual “tertutup” (private).WAP - Wireless Application Protocol. Standar protokol untuk aplikasi wireless (seperti yang digunakan pada ponsel). WAP merupakan hasil kerjasama antar industri untuk membuat sebuah standar yang terbuka (open standard). WAP berbasis pada standar Internet, dan beberapa protokol yang sudah dioptimasi untuk lingkungan wireless. WAP bekerja dalam modus teks dengan kecepatan sekitar 9,6 kbps. Belakangan juga dikembangkan protokol GPRS yang memiliki beberapa kelebihan dibandingkan WAP.
Webmail - Fasilitas pengiriman, penerimaan, maupun pembacaan email melalui sarana web.
WML - Wireless Markup Language. Salah satu turunan dari format HTML yang khusus dikembangkan untuk dipakai pada protokol WAP.
World Wide Web - Sering disingkat sebagai WWW atau “web” saja, yakni sebuah sistem dimana informasi dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lain-lain dipresentasikan dalam bentuk hypertext dan dapat diakses oleh perangkat lunak yang disebut browser. Informasi di web pada umumnya ditulis dalam format HTML. Informasi lainnya disajikan dalam bentuk grafis (dalam format GIF, JPG, PNG), suara (dalam format AU, WAV), dan objek multimedia lainnya (seperti MIDI, Shockwave, Quicktime Movie, 3D World). WWW dijalankan dalam server yang disebut HTTPD.XML - Extensible Markup Language. Pengembangan lebih lanjut dari format HTML yang digunakan dalam World Wide Web. XML memiliki sejumlah kelebihan dibandingkan HTML, diantaranya dokumen lebih terstruktur, memungkinkan manipulasi tampilan data tanpa harus berhubungan dengan webserver, serta pertukaran data antar dokumen.japri (jalur pribadi) biasanya istilah ini muncul di forum umum seperti milis atau web forum, kata japri digunakan oleh seseorang yang menghendaki komunikasi dilaksakanan melalui jalur pribadi, biasanya mengacu pada media email.Pranala, pautan atau link (juga hyperlink) adalah sebuah acuan dalam dokumen hiperteks (hypertext) ke dokumen yang lain atau sumber lain. Seperti halnya suatu kutipan di dalam literatur. Dikombinasikan dengan sebuah jaringan data dan sesuai dengan protokol akses, sebuah komputer dapat diminta untuk memperoleh sumber yang direferensikan.Hosting adalah jasa layanan internet yang menyediakan sumber daya server-server untuk disewakan sehingga memungkinkan organisasi atau individu menempatkan informasi di internet berupa HTTP, FTP, EMAIL atau DNSShared Hosting adalah menggunakan server hosting bersama sama dengan pengguna lain satu server dipergunakan oleh lebih dari satu nama domain.VPS, Virtual Private Server, atau juga dikenal sebagai Virtual Dedicated Server merupakan proses virtualisasi dari lingkungan software sistem operasi yang dipergunakan oleh server. Karena lingkungan ini merupakan lingkungan virtual, hal tersebut memungkinkan untuk menginstall sistem operasi yang dapat berjalan diatas sistem operasi lain.
Dedicated Server adalah penggunaan server yang dikhususkan untuk aplikasi yang lebih besar dan tidak bisa dioperasikan dalam shared hosting atau virtual dedicated server. Dalam hal ini, penyediaan server ditanggung oleh perusahaan hosting yang biasanya bekerja sama dengan vendor.
Colocation Server adalah layanan penyewaan tempat untuk meletakkan server yang dipergunakan untuk hosting. Server disediakan oleh pelanggan yang biasanya bekerja sama dengan vendor.Dalam surat elektronik, lampiran (bahasa Inggris: attachment) adalah berkas (file) yang dikirim bersama-sama dengan surat elektronik (email atau surel). Berbeda dari lampiran surat biasa, lampiran surel dapat berbentuk file apa saja, sebagai contoh: gambar (*.jpg), video (*.mpg), dan lagu (*.wav).Jalur lebar atau pita lebar (bahasa Inggris: broadband) merupakan sebuah istilah dalam internet yang merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi.
Wi-Fi (atau Wi-fi, WiFi, Wifi, wifi) merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b.
tQ buat Ody

Rambu-rambu ala Cinta Lawra

Fun

Humor

Kertas jawaban ujian matematika.

Coba tebak sedang memagang setang apa?

Jika Maling Mau Menolong orang yang akan tenggelam ?

Keluarga Spiderman.

Secara tidak kebetulan, alam bicara.

Pass.

Inilah akibatnya jika anjing ada diruang operasi.

Kampus ITB yang baru.